Hadiah ramah lingkungan telah banyak diminati orang untuk diberikan dalam momen-momen spesial dengan keluarga atau kerabat mereka. Semua orang tentunya menginginkan yang terbaik bagi orang-orang terdekat mereka, begitu pula dengan hadiah yang akan diberikan pada mereka.
Ketika memikirkan hadiah apa yang akan diberikan, sangat penting untuk mempertimbangkan efek dari produk yang digunakan. Kita perlu berhati-hati memilih produk karena banyak dari mereka yang licik, menggunakan bahan kimia keras atau bahkan beracun untuk membuat barang dengan cara termurah dan mengabaikan keselamatan dan kesehatan konsumennya, juga mengesampingkan dampaknya pada planet ini.
Oleh sebab itu, membeli produk berkelanjutan dan ramah lingkungan untuk hadiah dapat menjadi solusi dari kegelisahan konsumen akan bahaya penggunaan produk berbahan kimia beracun. Meski terkadang ada produk ramah lingkungan yang harganya mahal, tetapi ternyata hal itu tidak menjadi kendala. Generasi Milenial saat ini rela merogoh kocek mereka dalam-dalam untuk membayar sebuah produk berkelanjutan.
Meski terlahir dalam salah satu iklim ekonomi yang paling sulit dalam 100 tahun terakhir, beberapa studi menemukan bahwa para Milenial terus-terusan bersedia membayar ekstra untuk barang-barang berkelanjutan. Perbandingannya hampir tiga dari 4 responden memilih membayar lebih untuk produk yang ramah lingkungan tersebut.
Definisi Hadiah Ramah Lingkungan
“Hadiah ramah lingkungan” adalah produk yang diberikan pada orang lain sebagai hadiah, tapi produk tersebut tidak berbahaya bagi lingkungan. Itu merupakan gambaran singkat dari istilah tersebut karena sebenarnya ada banyak faktor dari sesuatu yang disebut “berbahaya bagi lingkungan”.
Hal-hal yang dapat mempengaruhi lingkungan secara negatif juga dapat termasuk dalam kategori berbahaya bagi lingkungan. Ada banyak manfaat yang bisa didapat dari produk ramah lingkungan, selain terpusat pada kesehatan dan kesejahteraan bumi, produk ini juga bermanfaat bagi kesehatan dan kesejahteraan orang yang memakainya.
Hadiah Ramah Lingkungan Adalah Pilihan Tepat
Harga kini bukan lagi jadi masalah penting saat memutuskan hendak membeli sebuah barang. Berdasarkan penelitian National Retail Federation, orang Amerika bisa menghabiskan $3.9 miliar untuk membeli perhiasan sebagai hadiah di Hari Valentine. Itu terlepas dari dampak yang ditimbulkan dari produk yang dibeli.
Namun, orang-orang kini sudah lebih sadar akan apa yang digunakannya. Generasi Milenial (orang yang lahir antara awal 1980-an dan awal 2000-an) sekarang lebih kritis terhadap asal barang yang mereka beli: dari mana bahan bakunya berasal, bagaimana proses pembuatannya, dan apa dampaknya pada lingkungan. Alih-alih soal harga, mereka jauh lebih peduli tentang dampak yang dilakukan pembelian mereka terhadap dunia di sekitarnya.
Berdasarkan survey yang dilakukan Dr. Wendy Patrick, profesor etika bisnis di San Diego University yang secara teratur mengumpulkan murid-muridnya dan menyurvei tentang apakah mereka akan membayar lebih untuk produk ramah lingkungan, jawaban mayoritas dari mereka adalah mengiakan.
Itu menjadi sebuah bukti bahwa kepedulian konsumen terus meningkat tentang isu-isu yang melibatkan lingkungan atau sosial. Karenanya, mereka lebih memilih produk ramah lingkungan meski harganya lebih mahal sekalipun dibandingkan produk biasa.
Walaupun produk ramah lingkungan tampak lebih mahal, tetapi mereka dapat digunakan dalam jangka panjang sehingga sebenarnya malah lebih hemat biaya. Daya tahan produk ramah lingkungan cenderung lebih lama karena biasanya terbuat dari bahan daur ulang dan tidak mudah rusak.
Selain lebih hemat, produk ramah lingkungan juga bermanfaat bagi kesehatan manusia dan bumi. Produk yang ramah lingkungan tentunya akan sangat memperhatikan kegiatan produksi mereka dan dampaknya terhadap lingkungan. Bahan-bahan beracun yang sering digunakan produk biasa tidak terkandung dalam produk ramah lingkungan sehingga dapat mengurangi polusi yang mencemari bumi. Bahan seperti plastik atau timbal dapat menjadi polutan di bumi dan tidak baik bagi kesehatan manusia.
Penggunaan barang yang mengandung plastik, timbal, dan bahan kimia berbahaya lainnya dapat menimbulkan berbagai penyakit bagi manusia. Bagi orang dewasa, risiko yang dialami termasuk diabetes, penyakit jantung, penyakit autoimun, dan kelainan sistem reproduksi. Sementara bagi anak-anak, bahan-bahan tersebut dapat menyebabkan pubertas dini, diabetes, pertumbuhan kerdil, dan gangguan autoimun.
Begitulah risikonya menggunakan produk yang tidak ramah lingkungan. Semua produk yang ramah lingkungan dan alami pasti aman dari bahan kimia berbahaya dan memungkinkan keluarga untuk menghindari aditif berisiko yang dapat menyebabkan masalah kesehatan tersebut.
Itulah mengapa orang lebih memilih memberikan produk ramah lingkungan sebagai hadiah. Mereka tidak ingin niatnya memberi sesuatu yang bermanfaat bagi orang terkasih justru menjadi bencana bagi mereka. Dengan segala pertimbangan di atas, memilih produk ramah lingkungan sabagai hadiah adalah cara tepat untuk melindungi keluarga dan kerabat kita. Hadiah ramah lingkungan dapat memastikan keamanan keluarga dan planet ini.
