0062 8119985858 info@sarahbeekmans.co.id

“We may have all come on different ships, but we’re in the same boat now.” Martin Luther King Jr

 

Saya meletakkan cangkir perlahan ke tatakannya. Uap kopi Toraja masih naik perlahan, menyebarkan aroma yang dalam, sekilas terasa pahit sekaligus manis, seolah menyimpan cerita panjang dari tanah tinggi yang subur.

 

Di sampingnya, piring rotan berisi pisang goreng dengan kulit renyah dan isi yang lembut terasa hangat ketika digigit tersebut membuat percakapan siang itu terasa semakin akrab.

 

“Saya sebenarnya lebih penggemar tea daripada kopi,” ucap saya sambil tersenyum lebar, “tapi kopi Toraja ini enak sekali, pak. Rasanya pekat, ada getirnya, tapi ada juga rasa manis yang perlahan muncul.”

 

Ia terkekeh kecil. “Seperti hidup. Rasa sebenarnya baru kita mengerti ketika sudah berani menelannya.” Saya menoleh, piring pisang goreng itu sudah kosong, hanya tersisa remah, sementara Nigel, Chloe, dan Sophie sibuk menikmati bagiannya masing-masing.

 

Ia kembali membawa sepiring kecil pisang goreng  dan aroma hangatnya memenuhi meja. Dengan suara pelan ia melanjutkan, “Lanjutan pantun tadi,  yaitu pantan kada dipomate.” Ia menarik napas, menekankan tiap kata.

 

“Artinya, terpisah kita mati jadi kalau kita saling menjauh dan bermusuhan maka kita akan rapuh dan mudah dikalahkan.” Kata-katanya mengendap di udara, seperti kopi yang meninggalkan jejak rasa di lidah.

 

Angin siang berhembus perlahan, seakan ikut mengulang pesan itu dengan bahasa yang lebih lembut. Hening sejenak, lalu ia menambahkan, “Tapi kalau kita tetap bersama dan saling menjaga, tidak ada angin pun yang sanggup merobohkan kita.”

 

“Unity is strength. When there is teamwork and collaboration, wonderful things can be achieved.” Mattie Stepanek

Part 9.

Bagikan ini:
error: Content is protected !!