Natasha Archer, wanita berusia 30 tahun ini disebut-sebut sebagai penata busana Putri Kerajaan Kate Middleton yang baru. Rumor ini muncul sejak media menangkap keberadaannya di Lindo Wing setelah kelahiran Prince George, anak dari Prince William dan Kate Middleton pada Juli 2013 lalu.
Tash, begitu wanita berambut pirang ini sering dipanggil, adalah satu-satunya orang luar keluarga kerajaan yang memasuki Lindo Wing sambil membawa tas pakaian dan tempat duduk bayi untuk di mobil. Tas berisi pakaian itu membuat publik bertanya-tanya apakah isinya adalah gaun motif polkadot berwarna biru dan putih yang dipakai Kate saat keluar dari rumah sakit.
Natasha dilaporkan telah membantu Kate menata busananya sejak musim panas tahun 2014 silam. Sebelumnya, Natasha memang sudah bekerja di kerajaan sejak 2007 sebagai PA (Personal Assistant) Kate Middleton dan dikenal sebagai “Kensington Palace PA”. Ia mulai dipromosikan menjadi penata busana Kate setelah pendapatnya mengenai sepatu nude sangat disukai oleh para Duchess dan caranya mengemas koper tur kerajaan dinilai sempurna.
Belum ada konfirmasi apapun dari pihak kerajaan mengenai peran wanita lulusan Hispanic Studies ini di kerajaan. Natasha diketahui meraih gelarnya di lembaga asrama swasta Uppingham School dan King’s College London. Profilnya di LinkedIn mengenai pekerjaan juga hanya tercantum sebagai “* at The Royal Household”.
Namun, rumor tentang Natasha Archer sebagai penata busana Kate yang baru semakin diperkuat dengan seringnya Tash berdiskusi dengan desainer-desainer terkenal perihal outfit yang akan dipakai Kate. Sejak beredar rumor di Lindo Wing itu, publik juga menyadari adanya perubahan gaya berpakaian Kate dengan yang dahulu sehingga dicurigai Kate telah mengganti penata gayanya.
Beberapa desainer pun mengakui bahwa mereka sempat berdiskusi dengan Tash, misalnya pada pakaian yang dikenakan Kate pada tahun 2016 lalu. Pakaian tersebut merupakan rancangan Bojana Sentaler, pendiri brand SENTALER. Berdasarkan pengakuan Sentaler, penata gaya Kate telah mengamati SENTALER kemudian menghubungi pihaknya langsung. Ia juga mengatakan bahwa keseluruhan hubungan yang terjalin sangatlah organik.
Desainer lain yang rancangannya dipakai oleh Kate saat melakukan tur ke India dua tahun lalu juga membicarakan soal Natasha. Anita Dongre, perancang asal Mumbai mengatakan bahwa penata busana Kate pernah merombak sedikit pakaian yang ia launching (“Gulrukh” dress) di Lakme Fashion Week. Umumnya, para wanita di India memakai pakaian tersebut dipadu dengan celana dan selendang.
Lain halnya dengan Tash, Ia malah mengubah selendang menjadi sabuk dan memotong beberapa bagian baju sehingga membuatnya berubah menjadi gaun. Meskipun desainnya mengalami sedikit perubahan, Anita Dongre tetap bangga karena produknya dipakai oleh seorang Kate Middleton.
Tash memang dikenal sebagai seseorang yang sering me-mix and match pakaian. Ia sering berbelanja pakaian secara online untuk Kate dan meminta Kate mencoba hingga ratusan pakaian. Dapat dikatakan bahwa Tash adalah orang yang cukup berpengaruh dalam hal gaya berpakaian Kate. Mengingat Kate kini telah menjadi keluarga kerajaan, maka segala hal mengenai dirinya akan menjadi sorotan publik, termasuk gaya berpakaiannya.
Banyak memberi pengaruh pada cara berpakaian Kate, para blogger yang mengukuti style Kate juga menjadi tertarik dengan pilihan outfit Tash. Produk-produk yang biasa digunakan Tash untuk mendandani Kate adalah Topshop, H&M, Zara, dan Asos yang dibeli melalui online. Saran-saran yang diberikan Tash pada Kate dalam berpakaian ini banyak menuai pujian.
Kebiasaan mix and match yang dilakukan Natasha Archer ini juga dapat menginspirasi untuk dilakukan dengan cara yang sustainable, misalnya memadu padankan baju yang baru dengan yang lama. Melakukan hal tersebut sama dengan mendaur ulang pakaian kita.
Dengan begitu, pakaian yang sudah lama tidak dipakai bisa terlihat seperti baru lagi. Meskipun banyak resiko yang mungkin terjadi, tapi tidak ada salahnya mencoba dahulu. Kate Middleton yang seorang putri kerajaan saja berani mengambil resiko dari kegiatan padu padan pakaian yang dilakukan oleh Natasha Archer.
© MAVRIC PHOTOGRAPHY
