0062 8119985858 info@sarahbeekmans.co.id

“You can only pour love into others if your own cup isn’t running dry.”

 

Di dalam lift, kami berdiri bersebelahan dengan pantulan yang menyatu di dinding kaca: dua sosok dalam keheningan yang tak sepenuhnya hening.Saat pintu terbuka dan kami melangkah keluar, hembusan dingin dari pendingin ruangan menyambut langkah kami yang tenang.

 

Tiba-tiba Sophie berhenti. Ia merogoh kantung jacketnya, lalu membuka tas kecilnya dan memeriksa isinya satu per satu. Wajahnya mulai berubah, ragu, lalu cemas. “Ada yang hilang, sayang?” tanya saya pelan.

 

“Pencil warna pink dari Zus Chloe,” bisiknya. “Tadi saya ingin memakainya saat menunggu bus, tapi busnya datang terlalu cepat, saya terburu-buru, dan sekarang pensilnya tidak ada.” Senyum manis yang biasa menghiasi wajahnya perlahan lenyap, digantikan kerutan kecil di dahi.

 

Saya mengajaknya duduk di bangku dekat jendela besar. Di luar sana, langit Bangkok masih merekah pelan. “Jadi Sophie kesal karena pencilnya hilang?” Sophie mengangguk, kali ini dengan bibir mengerucut. “I’m mad at the bus driver, but it’s not really his fault.”

 

 

Saya menatap wajahnya, “Kenapa Sophie berpikir begitu, sayang ?” Ada keheningan pendek, sebelum ia kembali bersuara. “I’m just upset because I felt clumsy, and then everything started to feel wrong. I even got mad at people who didn’t do anything wrong.”

 

Saya mengangguk pelan. “Itu pemikiran yang wise, sayang. Ketika kita merasa tidak utuh di dalam, dunia pun bisa tampak retak di luar. Tapi jika kita bisa menerima diri kita dengan lembut, segalanya insyaallah akan terasa lebih ringan.”

 

Sophie mengangguk pelan, lalu bersandar sejenak di bahu saya.Moment itu mungkin sederhana, tapi di balik kehilangan sebuah pencil pink, saya tahu bahwa ia sedang belajar satu hal penting, bahwa berdamai dengan diri sendiri adalah awal dari berdamai dengan dunia di sekitar.

 

“If I like myself, it is easy for me to like people around me. But if I am unhappy with myself, it is easy to feel unhappy with those around me. May you become your own biggest fan!” Haemin Sunim

Part 35.

 

 

 

Bagikan ini:
error: Content is protected !!