“A child’s heart learns through longing—how to miss, how to cherish, and how to return.”
Pesawat melaju pelan di landasan, roda-rodanya menyentuh bumi dengan gemetar halus. Di luar jendela, cahaya pagi merayap di horizon, menerangi jejeran pesawat yang berbaris di bawah langit yang masih malu-malu. Hatyai terbangun perlahan, diselimuti udara hangat yang menjanjikan hari baru.
Chloe menggenggam tangan saya erat, matanya masih terpaku ke luar jendela, seakan ingin menyimpan setiap detik dalam ingatan. Saya tahu, di balik antusiasmenya, ada rindu yang masih menggantung, seperti sayap pesawat yang belum sepenuhnya berhenti.
“Sudah sampai, sayang,” bisik saya. Chloe menoleh, lalu mengangguk pelan. Tak ada lagi kesedihan di matanya, hanya sinar kecil yang perlahan tumbuh, membayangkan selama beberapa hari ke depan akan ikut serta dalam tradeshow dan menemani saya di booth.
Kami melangkah keluar dari pesawat, angin pagi menyambut lembut, membawa aroma embun yang perlahan menguap. Chloe menatap sekeliling, matanya menelusuri landasan luas, wajah-wajah asing yang berjalan dengan langkah terburu dan dunia yang terasa lebih besar tanpa Sophie di sisinya.
Tiba-tiba, ia berbisik, “Kalau Sophie ada di sini, pasti dia sudah berlari lebih dulu ke dalam airport.” Saya tertawa kecil, membayangkan adiknya yang selalu tak sabar, contrast dengan Chloe yang lebih tenang. “Iya,” saya menimpali, “dan mungkin sambil berseru riang, ‘First things first, let’s get candy!’”
Chloe tersenyum, jemarinya menggenggam tangan saya lebih erat. “Nanti kalau kita pulang, kita ceritakan semuanya ke Sophie” Saya mengangguk. “Itulah kenapa rindu itu penting, sayang. Ia mengajarkan kita untuk menghargai yang jauh dan membawa pulang lebih dari sekadar cerita.”
Ia tersenyum seakan memahami sesuatu yang tak butuh dijelaskan dengan kata-kata. Dalam langkah kecilnya, hatinya perlahan belajar bahwa perjalanan bukan sekadar menjejak tempat baru, tapi juga merasakan rindu, memahami jarak, dan menemukan makna dalam setiap kepulangan.
“Longing reveals the weight of love and returning teaches its depth.”
Part 2.
