Kehidupan modern menyebabkan kita ingin selalu mengikuti trend yang paling mutakhir. Namun disisi lain terjadi kecenderungan orang ingin kembali ke alam dan mengadopsi cara hidup yang lebih sehat, seperti mengikuti senam yoga, mengkonsumsi makanan yang organik dan memilih perhiasan ramah lingkungan seperti perhiasan kalung tanduk.
Dampaknya adalah selera kita dalam memilih perhiasan juga berubah. Kita cenderung lebih memilih perhiasan yang ramah lingkungan seperti kalung tanduk. Alasan kita memilihnya karena kalung tersebut terbuat dari bahan yang organik. Hal ini ditunjang dengan semakin bertambahnya desainer yang memilih bahan ramah lingkungan untuk desain mereka.
Tidak hanya desainer lokal tapi juga desainer produk ternama dan mewah dari luar negeri. Hermès, Ashley pittman, Marni, Marc Jacobs, Michael Kors adalah beberapa contoh yang semakin sering menggunakan bahan ramah lingkungan untuk koleksi mereka.
Perhiasan yang ramah lingkungan dihasilkan dari bahan alami, misalnya limbah tanduk. Perhiasan ini semakin menjadi pilihan utama untuk perhiasan wanita modern saat ini. Dengan memilih dan menggunakan kalung dari bahan yang organik, kita juga berkontribusi dalam menyelamatkan lingkungan.
Penggunaan bahan organik dan ramah lingkungan manandakan bahwa anda juga melindungi bahan berbahaya dan mengandung zat kimia menyentuh tubuh anda. Jadi dengan memakai perhiasan ramah lingkungan seperti kalung tanduk, anda hanya mengizinkan bahan alami melekat di kulit anda. Bahan berbahaya seperti plastik atau merkuri dapat menimbulkan alergi dan beragam penyakit kulit, bahkan kanker kulit.
Semua kualitas di atas membuat perhiasan ramah lingkungan menjadi pilihan utama bagi para fashionista.
Perhiasan kalung tanduk bukanlah trend sesaat
Sejak dimulainya go green untuk mencegah bertambahnya pemanasan global, semakin banyak desainer yang membuat perhiasan yang ramah lingkungan. Brand ternama didunia seperti Marni, Hermès, Ashley Pittman dan brand mewah lainnya.
Merayakan mother nature tidak hanya setahun sekali walaupun hari bumi hanya setahun sekali. Kita dapat mengekspresikan kesadaran kita pada lingkungan setiap hari sepanjang tahun. Mulai dari kalung berbentuk choker hingga kalung yang dipadukan dengan kulit hewan yang juga tentunya harus ramah lingkungan. Dipadu dengan batu mulia atau mutiara yang prosesnya ramah lingkungan juga merupakan alternatif lain.
Manfaat yang didapatkan dari produk tersebut akan banyak sekali. Selain ikut andil dalam menjaga kualitas lingkungan, juga modelnya yang unik dan modern. Segala proses pembuatannya tidak melakukan proses industri seperti perhiasan yang tidak berbasis ramah lingkungan.
Perhiasan kalung tanduk adalah bagian dari gaya hidup modern
Perhiasan yang ramah lingkungan semakin digemari. Dengan semakin banyaknya desainer fashion yang mengangkat tema lingkungan hidup, pilihan masyarakat pun semakin banyak dan beragam. Mulai dari aksesoris kalung, gelang, cincin, tali kacamata hingga anting.
Menciptakan dan menjalani gaya hidup yang ramah lingkungan bisa dimulai tidak hanya dari cara kita memilih perhiasan. Cara kita memilih barang-barang yang ada di rumah dan kita gunakan pun juga berpengaruh. Semua itu dimulai dari mindset kita dahulu, bagaimana segala yang ada di sekitar kita dapat mengurangi dan tidak menambah polusi di lingkungan sekitar.
Jika ingin menggunakan produk tidak harus buatan luar negeri karena produk buatan lokal yang ramah lingkungan sudah semakin banyak disekitar kita. Dalam memilih produk lokal, kualitas produk tentunya menjadi faktor penentu juga. Sehingga mencari produk yang lokal tapi dengan kualitas ekspor adalah nilai tambah dari produk tersebut. Sudah banyak produk lokal buatan Indonesia yang telah diekspor ke mancanegara. Kualitasnya tidak diragukan lagi, contohnya perhiasan kalung tanduk Sarah Beekmans yang berasal dari Bali.
